Sepak Bola – (4 Miliar)
Sepak bola diperkirakan memiliki penggemar di dunia hingga empat miliar, dan dimainkan di seluruh dunia, tetapi sangat populer di Eropa, Asia, Amerika Tengah dan Selatan, dan Afrika.
Salah satu alasan sepak bola punya banyak penggemar adalah karena tidak seperti olahraga lain yang membutuhkan peralatan mahal. Permainan ini bisa berlangsung hanya dengan mengolah kaki dan memiliki bola.
Oleh karena itu, siapa pun dengan usia berapa pun dapat menikmati olahraga ini.
Serie A Italia - 5,11 Miliar Euro
Urutan kedua ditempati oleh Serie A, kasta tertinggi Liga Italia. Kenaikan nilai harga Serie A disebabkan banyaknya pemain yang mulai menapaki karier di Italia, sebut saja megabintang Cristiano Ronaldo.
Serie A memiliki nilai yang supermahal, yaitu Rp5,11 miliar euro atau setara 87,2 triliun. Angka ini terpaut jauh dari Premier League yang berada di daftar teratas. Di musim ini Serie A memiliki 595 pemain dari 20 klub yang berusia rata-rata 27 tahun.
LaLiga Spanyol - 5,05 Miliar Euro
Liga sepak bola tertinggi Spanyol, LaLiga, menguntit di posisi ketiga liga termahal di dunia saat ini. Adanya banyak pemain hebat seperti Lionel Messi dan Sergio Ramos menjadi salah satu faktor di balik tingginya nilai LaLiga.
Secara keseluruhan, LaLiga diikuti 20 kontestan yang memiliki total 510 pemain yang berusia rata-rata 27,5 tahun. Di musim ini, LaLiga memiliki nilai yang tidak terlalu jauh dari Serie A yaitu 5,05 miliar euro atau setara Rp86,2 triliun.
Sejarah Liga NBA (National Basketball Association)
Berikut adalah beberapa tonggak sejarah penting dalam perkembangan NBA:
1946-1949: Awal Pembentukan.
BAA didirikan pada tahun 1946 dengan tujuan memperluas pasar bola basket profesional di Amerika Serikat. Pada tahun 1949, BAA bergabung dengan NBL, dan NBA secara resmi dibentuk.
1950s: Masa Keemasan Pertama.
Pada tahun 1950-an, NBA menjadi semakin populer di Amerika Serikat. Pemain-pemain seperti George Mikan, Bill Russell, dan Wilt Chamberlain muncul sebagai bintang-bintang utama liga.
1960s: Era Russell dan Celtics.
Boston Celtics menjadi kekuatan dominan pada tahun 1960-an, memenangkan sejumlah gelar NBA di bawah kepemimpinan pelatih Red Auerbach dan pemain inti seperti Bill Russell.
1970s: Era ABA dan Julius Erving.
Pada tahun 1976, American Basketball Association (ABA) bergabung dengan NBA, membawa pemain-pemain seperti Julius Erving ke liga tersebut. Ini juga merupakan era di mana rivalitas antara Boston Celtics dan Los Angeles Lakers mulai berkembang.
1980s: Era Magic Johnson dan Larry Bird.
Era 1980-an ditandai dengan rivalitas sengit antara Los Angeles Lakers yang dipimpin oleh Magic Johnson dan Boston Celtics yang dipimpin oleh Larry Bird. Ini adalah periode keemasan bagi NBA, dengan pertumbuhan populeritas yang signifikan.
1990s: Era Michael Jordan.
Tidak ada yang memperkuat popularitas NBA seperti Michael Jordan. Jordan memimpin Chicago Bulls menjadi kekuatan dominan dalam dekade ini, memenangkan enam gelar NBA dan menjadi salah satu pemain terbaik sepanjang masa.
2000s: Era Tim Duncan dan Kobe Bryant.
Dekade 2000-an melihat munculnya bintang-bintang seperti Tim Duncan, Kobe Bryant, dan Shaquille O’Neal. Los Angeles Lakers dan San Antonio Spurs menjadi kekuatan dominan dalam dekade ini.
2010s: Era LeBron James dan Golden State Warriors.
LeBron James muncul sebagai salah satu pemain terbaik di generasinya dan memimpin tim-timnya ke beberapa kejuaraan NBA. Golden State Warriors juga menjadi kekuatan dominan, memenangkan beberapa gelar NBA di bawah kepemimpinan Stephen Curry dan Kevin Durant.
Liga NOS Portugual - 1,11 Miliar Euro
Kasta sepak bola tertinggi di Portugal, Liga NOS, menjadi liga sepak bola termahal keenam di dunia saat ini. Liga NOS diikuti oleh banyak klub besar yang sudah memiliki banyak prestasi di kancah Eropa, seperti Benfica dan FC Porto.
Di musim ini, Liga NOS memiliki nilai atau harga 1,11 miliar euro yang setara dengan Rp18,9 triliun. Nilai ini memiliki jarak yang cukup jauh dengan Ligue 1 yang berada di urutan kelima. Liga NOS diikuti oleh 18 klub kontestan yang memiliki total 523 pemain dan berusia rata-rata 25,7 tahun.
Eredivisie Belanda - 929,83 Juta Euro
Liga tertinggi di Belanda, Eredivisie, hanya mampu berada di peringkat kedelapan liga sepak bola termahal di dunia saat ini. Alasan kuat di balik hal tersebut disebabkan keputusan klub-klub kontestan, seperti Ajax yang banyak menjual pemain bintangnya ke liga lain.
Eredivisie memiliki usia rata-rata pemain yang terbilang muda, yaitu 24,6 tahun. Eredivisie memiliki total 486 pemain yang berada di 18 klub. Saat ini Eredivisie memiliki nilai sebesar 929,83 juta euro atau setara Rp13,5 triliun.
Peran NBA Untuk Dunia Basket
Pengaruh NBA dalam dunia bola basket sangat luas dan signifikan. Berikut beberapa aspek utama dari dampak NBA dalam dunia bola basket:
Globalisasi Bola Basket: NBA telah memainkan peran besar dalam mengglobalisasikan olahraga bola basket. Dengan menyiarkan pertandingan-pertandingan NBA ke berbagai negara dan wilayah di seluruh dunia, liga ini telah membantu meningkatkan minat dan popularitas bola basket secara global.
Pembinaan Bakat: NBA telah membuka pintu bagi bakat-bakat bola basket dari seluruh dunia untuk bersinar. Banyak pemain NBA saat ini berasal dari luar Amerika Serikat, seperti Eropa, Amerika Latin, dan Asia. Keberhasilan pemain-pemain internasional seperti Dirk Nowitzki, Yao Ming, dan Giannis Antetokounmpo telah mendorong pemuda dari negara-negara tersebut untuk mengejar impian mereka dalam olahraga bola basket.
Program Pendidikan dan Pengembangan: NBA memiliki berbagai program pendidikan dan pengembangan seperti Jr. NBA dan Basketball Without Borders. Program-program ini menyelenggarakan klinik, kamp, dan kegiatan lainnya untuk membantu pemuda mengembangkan keterampilan bola basket mereka.
Pengembangan Infrastruktur: NBA telah berkontribusi dalam pengembangan infrastruktur bola basket di banyak negara, termasuk pembangunan lapangan-lapangan bola basket, pusat latihan, dan program-program pengembangan pemuda. Ini membantu memperluas akses terhadap olahraga bola basket dan menciptakan lebih banyak kesempatan bagi pemuda untuk bermain dan berkembang dalam olahraga ini.
Inovasi dan Teknologi: NBA selalu menjadi terdepan dalam menerapkan inovasi dan teknologi dalam olahraga bola basket. Penggunaan teknologi replays, analisis data, dan perkembangan dalam peralatan olahraga telah membantu meningkatkan standar permainan dan pengalaman penggemar.
Pendidikan dan Sosial: NBA tidak hanya fokus pada olahraga, tetapi juga pada pendidikan dan pengembangan sosial. Program-program seperti Jr. NBA dan Basketball Without Borders memberikan kesempatan bagi anak-anak dan pemuda untuk belajar keterampilan bola basket serta nilai-nilai seperti kerjasama tim, kepemimpinan, dan disiplin.
Super Lig Turki - 743,53 Juta Euro
Liga termahal kesepuluh di dunia saat ini ditempati Liga Turki, Super Lig. Diikuti banyak klub hebat yang bersaing di kompetisi Eropa, seperti Galatasaray dan Istanbul Basaksehir, menunjukkan bahwa Super Lig mampu bersaing dengan liga-liga lainnya.
Secara keseluruhan, Super Lig memiliki nilai atau harga 743,53 juta euro atau setara dengan Rp12,7 triliun. Diikuti oleh 21 klub peserta, Super Lig memiliki 610 pemain yang berusia rata-rata 27,2 tahun.
Itulah 10 liga termahal di dunia saat ini. Dengan kualitas penyelenggaraan yang mereka miliki dan ketatnya persaingan, liga-liga tersebut tentu menambah keseruan para pecinta sepak bola. Dari 10 liga di atas, mana yang terfavorit menurutmu?
Baca Juga: 10 Aktor Turki Gagah yang Bisa Bikin Emak di Rumah Jatuh Cinta
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Neon Genesis Evangelion
Mengusung tema pos-apokaliptik atau pasca-kehancuran dunia, anime yang kerap disingkat Evangelion ini mengetengahkan pertempuran antara alien yang disebut Angel dengan manusia melalui perantara robot organik.
Daya pikat anime mecha ini adalah karakter pilot robotnya yang merupakan anak-anak usia 14 tahun dengan tingkat emosi masih sangat labil. Neon Genesis Evangelion juga pernah beredar di Indonesia melalui VCD dan tayang di TV swasta.
Unsur seksualitas, reliji, dan filosofi hidup dalam anime ini sempat menjadi kontroversi di tanah air, namun Evangelion berjaya di Jepang dalam berbagai penghargaan anime.
Pastinya ketika mendengar anime robot Jepang, nama Gundam tak akan lepas dari benak siapapun, Pasalnya, Gundam telah menjadi franchise paling digemari di seluruh dunia dengan seri cerita yang sangat banyak jumlahnya.
Sejak pertama kali tayang pada 1979, Gundam menjadi sebuah serial mecha paling laris. Apalagi, konsepnya mengetengahkan pertikaian antara bumi dan koloni luar angkasa. Kisahnya pun sempat diangkat ke dalam berbagai universe yang berbeda.
Apalagi, banyak unsur di dalam anime ini yang sangat masuk akal dan mendekati kenyataan. Beberapa judulnya bahkan sempat tayang di stasiun televisi Indonesia, termasuk Indosiar. (Rul/Feb)
Tenis – (1 Miliar )
Jumlah penggemarnya mencapai 1 Miliar orang dari berbagai penjuru dunia. Turnamen tenis yang terkenal adalah Australia Open, US Open, Wimbledon, dan French Open.
Dalam permainan tenis sendiri, pemain di kedua sisi jaring yang memanjang mencoba memukul bola dengan raket sehingga bola melewati lawan mereka atau memantul di sisi lawan mereka dua kali untuk mencetak poin.
Daftar Tim NBA Dengan Kemenangan Serta Prestasinya:
Berikut adalah beberapa tim NBA yang dikenal dengan prestasinya:
Total gelar NBA: 17 gelar (paling banyak dalam sejarah). Era kejayaan: Celtics mendominasi NBA pada tahun 1950-an dan 1960-an, memenangkan 11 gelar dalam periode tersebut di bawah pelatih Red Auerbach dan pemain inti seperti Bill Russell, Bob Cousy, dan John Havlicek.
Total gelar NBA: 17 gelar. Era kejayaan: Lakers menjadi kekuatan dominan pada tahun 1980-an di bawah pimpinan Magic Johnson dan Kareem Abdul-Jabbar. Mereka juga memenangkan beberapa gelar lagi pada tahun 2000-an dengan Kobe Bryant dan Shaquille O’Neal.
Total gelar NBA: 6 gelar. Era kejayaan: Bulls meraih dominasi NBA pada tahun 1990-an di bawah kepemimpinan Michael Jordan, memenangkan enam gelar NBA dalam delapan musim, termasuk tiga kali three-peat.
Golden State Warriors:
Total gelar NBA: 6 gelar. Era kejayaan: Warriors menjadi kekuatan dominan pada tahun 2010-an, memenangkan tiga gelar NBA dalam empat tahun (2015, 2017, dan 2018) di bawah kepemimpinan Stephen Curry, Klay Thompson, dan Kevin Durant.
Total gelar NBA: 5 gelar. Era kejayaan: Spurs menjadi salah satu tim paling konsisten dan dominan dalam sejarah NBA, memenangkan lima gelar NBA di bawah pelatih Greg Popovich dan pemain inti seperti Tim Duncan, Tony Parker, dan Manu Ginobili.
Total gelar NBA: 3 gelar. Era kejayaan: Heat meraih kesuksesan pada tahun 2000-an dan 2010-an, memenangkan tiga gelar NBA (2006, 2012, dan 2013) di bawah kepemimpinan Dwyane Wade, LeBron James, dan Chris Bosh.
Total gelar NBA: 3 gelar. Era kejayaan: 76ers meraih kesuksesan pada tahun 1950-an dan 1980-an, memenangkan tiga gelar NBA termasuk satu gelar dengan pemain legendaris seperti Julius Erving (Dr. J).