Gak perlu repot lagi buat ngemanjain lidahmu, tinggal buka hape aja
Nikmati banyak pilihan makanan, promo, dan fitur eksklusif di GoFood.
© 2024 Gojek | Gojek adalah merek milik PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. Terdaftar pada Direktorat Jendral Kekayaan Intelektual Republik Indonesia.
Profesional - Akuntabel - Sinergi - Transparan - Integritas - Berkarakter - Inovatif - Semangat - Anti Pungli
You can`t add more product in compare
Kacang Hijau (Vignaradiata) adalah sejenis tanaman suku polong – polongan (Fabaceace). Kacang Hijau dapat tumbuh baik di daerah tropis , pada pH optimal 5 - 6,apabila bersifat asam dengan pH dibawah 5 , bisa melakukan pengapuran dengan menggunakan dolomit dengan takaran 1 ton untuk 1 ha sebaiknya dilakukan 1 bulan sebelum masa tanam.
Tahap Budidaya Kacang Hijau adalah sebagai berikut:
Persiapan lahan sebelum tanam kacang hijau ada 2 macam, yaitu:
Lahan bekas tanam padi biasanya tidak memerlukan olah tanah
Bila memerlukan pengolahan tanah, maka tahapannya adalah: (1) tanah dibajak, (2) di garu, (3) membuat bedengan dan (4) membuat saluran air.
Kacang hijau yang akan ditanam pada lahan bekas sawah, sebaiknya dilakukan pada musim kemarau setelah panen padi. Sedangkan untuk tanah tegalan (lahan kering yang baru mau ditanami), dilakukan pada awal musim hujan.
Cara penanaman kacang hijau antara lain: (1) tanam dengan di tugal, kedalaman ± 5cm 2-3 biji per lubang dengan jarak tanam 25cm x 25cm atau 20cm x 20cm; dan (2) tanam dengan di sebar
Pemeliharaan tanaman kacang hijau meliputi:
Pemupukan dilakukan pada tanah kering menggunakan pupuk NPK. Pada tanah yang tidak terlalu subur, perlu diberi 45 kg Urea + 45 – 90 kg TSP + 50 kg KCL/ha. Selain itu, pemberian pupuk kompos dan pupuk urea dapat membantu menahan air di dalam tanah. Khusus untuk lahan bekas penanaman padi (sawah), tidak perlu dilakukan pemupukan.
Untuk pengairan, tanaman kacang hijau tidak perlu banyak disiram karena tanamannya tahan akan kondisi tanah yang kering. Penyiraman intensif hanya dilakukan di awal penanaman, dan perkecambahannya sebelum berbunga dan membentuk polong.
Kacang hijau merupakan tanaman yang akan kalah bersaing dengan pertumbuhan gulma. Oleh karena itu, proses penyiangan sebaiknya dilakukan serutin mungkin, dua kali selama dua minggu atau empat minggu.
Hama yang biasa menyerang kacang hijau adalah lalat kacang, kutu strips, Plusia chalsites (ulat), atau meruca testualitis. Sedangkan penyakit tanaman kacang hijau biasanya adalah bercak daun atau Cercospora Canescens.
Tanda-tanda tanaman kacang hijau bisa dipanen adalah sebagai berikut :
Pasca panen kacang hijau meliputi : (1) pengumpulan, (2) perontokan biji, (3) pembersihan biji kedelai dari kotoran dan biji yang terserang hama penyakit, (4) pengemasan dan (5) pengangkutan serta penyimpanan.
(Ika Kurnia – PPL Kec Mojoagung)